Kilasinformasi.com, Jakarta, – Pintu masuk ke Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) kembali dibuka melalui jalur Ujian Masuk PTKIN (UM-PTKIN) tahun 2025. Proses pendaftaran resmi dimulai pada 22 April 2025 dan akan berakhir pada 28 Mei 2025. Bagi kamu yang bercita-cita melanjutkan studi ke kampus berbasis keislaman ternama, inilah saat yang tepat untuk mempersiapkan diri.
Tahun ini, UM-PTKIN dilaksanakan dengan Sistem Seleksi Elektronik (SSE), menjadikannya lebih praktis dan efisien. Ujian berlangsung secara serentak di 58 PTKIN serta di Universitas Singaperbangsa Karawang. Seleksi ini terbuka bagi lulusan MA/MAK/SMA/SMK atau sederajat tahun 2023, 2024, dan 2025.
Lulusan tahun 2023 dan 2024 wajib menyertakan ijazah atau Surat Keterangan Lulus (SKL), sementara peserta tahun 2025 cukup melampirkan SKL, pengumuman kelulusan, KTP, atau kartu siswa.
Baca Juga, Kilasinformasi: Santri Al-Hamidiyah Wakili Indonesia di AYIMUN Bangkok
Jadwal Penting yang Harus Dicatat
Pendaftaran dan Pembayaran: 22 April – 28 Mei 2025
Finalisasi Pendaftaran: Hingga 31 Mei 2025
Cetak Kartu Ujian: Mulai 1 Mei 2025
Pelaksanaan Ujian SSE: 10–12 Juni dan 14–18 Juni 2025
Pengumuman Hasil Seleksi: 30 Juni 2025
Jangan sampai terlambat ya! Pastikan semua proses pendaftaran sudah kamu selesaikan sebelum batas waktu.
Alur Pendaftaran: Simpel tapi Harus Teliti
Buat akun di laman resmi https://um.ptkin.ac.id.
Login menggunakan NISN dan password yang dikirim ke email.
Isi biodata, pilih program studi dan lokasi ujian.
Bayar biaya pendaftaran sebesar Rp200.000 melalui Bank Mandiri atau bank lain (dengan tambahan biaya tertentu).
Cek status pembayaran dan cetak kartu ujian.
Ikuti ujian sesuai jadwal dan lokasi yang dipilih.
Materi Ujian: Bukan Sekadar Hafalan
UM-PTKIN menilai calon mahasiswa dari berbagai aspek, tak hanya pengetahuan agama. Materi ujian terdiri atas:
Penalaran Akademik (PA): verbal, gambar, dan kuantitatif
Penalaran Matematika
Literasi Membaca: Bahasa Indonesia, Inggris, dan Arab
Literasi Ajaran Islam: Al-Qur’an, Hadis, Fikih, dan Sejarah Kebudayaan Islam
Materi ini dirancang untuk menilai kecerdasan berpikir, kemampuan literasi, serta pemahaman keislaman yang moderat.
Baca Juga, Kilasinformasi: Menag Lantik Empat Rektor Baru PTKIN
Pilihan Kampus: Dari Aceh Hingga Papua
Tersedia lebih dari 50 kampus pilihan, mulai dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, hingga IAIN Sorong dan STAIN Majene. Ini menjadi peluang emas untuk belajar di institusi yang tidak hanya mengedepankan akademik, tapi juga nilai-nilai keislaman dan kebangsaan.
Tips Sukses UM-PTKIN
Latihan soal sejak dini dan pahami pola tes.
Cek jadwal dan persyaratan secara berkala di situs resmi.
Pastikan email dan nomor WA aktif, karena info penting akan dikirim ke sana.
Jangan menunda pembayaran dan finalisasi agar tidak tertinggal.
UM-PTKIN adalah gerbang menuju masa depan cerah di lingkungan akademik yang religius dan inklusif. Jadi, persiapkan dirimu sebaik mungkin!
Sumber: Kementrian Agama
