Breaking News

Home / Berita Unggulan / Nasional / Pemerintah

Jumat, 19 September 2025 - 10:53 WIB

KKP Dorong Transformasi Itjen Jadi Mitra Strategis, Perkuat Integritas dan Tata Kelola

KKP dorong transformasi Itjen jadi mitra strategis. Fokus pada integritas, tata kelola modern, dan pengawasan berkelanjutan untuk program prioritas. Foto: Dok KKP

KKP dorong transformasi Itjen jadi mitra strategis. Fokus pada integritas, tata kelola modern, dan pengawasan berkelanjutan untuk program prioritas. Foto: Dok KKP

Jakarta, VoiceJogja.com – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) tengah mendorong transformasi peran Inspektorat Jenderal (Itjen) dari sekadar pengawas menjadi strategic consulting partner atau mitra konsultasi strategis. Inisiatif ini digulirkan demi mewujudkan kinerja kementerian yang positif, transparan, dan berkesinambungan.

Inspektur Jenderal KKP, Lotharia Latif, menegaskan bahwa Itjen adalah garda terdepan dalam menjaga integritas dan akuntabilitas organisasi. Tanpa pengawasan yang kuat, kata dia, sebuah instansi akan rentan terhadap penyalahgunaan wewenang, inefisiensi, hingga praktik korupsi.

“Peran Itjen sangat penting. Tanpa Itjen yang kuat, tujuan organisasi dan program prioritas nasional akan sulit tercapai,” ujar Latif dalam siaran resmi KKP, Kamis (18/9/2025).

Latif menjelaskan, strategi pengawasan kini diarahkan berbasis analisis data yang lebih mendalam. Data digunakan untuk mengidentifikasi risiko, mengukur kinerja, hingga memprediksi potensi masalah di masa depan (foresight).

Baca Juga:  Dukung Swasembada Pangan Nasional, Wakil Bupati Sleman Pimpin Panen Raya Padi

Dalam praktiknya, pengawasan dilakukan melalui embedded advisory dan kolaborasi Quality Control–Quality Assurance bersama unit kerja eselon I. Selain itu, ada mekanisme Post Audit untuk memastikan adanya perbaikan berkelanjutan (continuous improvement). Model ini mendorong sinergi lintas instansi sekaligus memacu unit kerja KKP melakukan inovasi, termasuk penerapan teknologi, penyederhanaan birokrasi, dan peningkatan kualitas layanan publik.

“Nantinya, jika Itjen sudah mencapai kapabilitas level 5 (optimizing), maka Itjen akan menjadi unit pengawasan modern, proaktif, dan terpercaya. Hasilnya, tata kelola pemerintahan di KKP dapat berjalan lebih baik,” jelas Latif.

Langkah ini juga sejalan dengan arahan Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono, yang menekankan pentingnya pengawasan berkelanjutan. Pengawasan itu bukan hanya untuk mendeteksi penyimpangan dan mencegah kecurangan, tetapi juga untuk memastikan kualitas pencapaian program KKP semakin optimal. (MD)

Share :

Baca Juga

Berita Unggulan

Timnas Indonesia U-20 Akhiri Piala Asia dengan Imbang Lawan Yaman, Indra Sjafri Minta Maaf dan Siap Dievaluasi

Berita Unggulan

Ernando Ari Optimistis Persebaya Bangkit Hadapi PSBS Biak

Berita Unggulan

Hadiri Rakornas Pengelolaan Sampah, Danang: Pemkab Sleman Dukung Wacana Pengolah Sampah Jadi Energi Listrik

Nasional

Kemenhub Fokuskan Anggaran 2025 untuk Layanan Transportasi Publik: Subsidi dan PSO Jadi Prioritas!

Berita Unggulan

Pelatih Legendaris Liga 1 Mundur! 8 Tahun,3 Gelar,118 Kemenangan.

Berita Unggulan

Kemenpar Resmi Serahkan Akreditasi Program Pelatihan Teknis untuk SDM Aparatur Kaltim, Ini Dampaknya!

Berita Unggulan

Wonderful Indonesia Wellness 2025, Merawat Dunia dan Memulihkan Jiwa

Berita Unggulan

Cabor Angkat Berat: Sleman Raih Juara Umum, Bantul dan Kota Yogya Berbagi Posisi di 2 dan 3