Breaking News

Home / Berita Unggulan / Daerah

Sabtu, 12 Juli 2025 - 11:31 WIB

Bupati Blora Resmikan 295 Koperasi Merah Putih untuk Perkuat Ekonomi Desa

Bupati Blora luncurkan 295 Koperasi Merah Putih untuk dorong ekonomi desa, dimulai dari Trembulrejo. Program nasional ini siap gerakkan UMKM lokal. Foto: Infopublik.id

Bupati Blora luncurkan 295 Koperasi Merah Putih untuk dorong ekonomi desa, dimulai dari Trembulrejo. Program nasional ini siap gerakkan UMKM lokal. Foto: Infopublik.id

Isuenasional, Blora – Pemerintah Kabupaten Blora mulai merealisasikan program nasional Koperasi Merah Putih dengan meresmikan koperasi pertama di Desa Trembulrejo, Kecamatan Ngawen, Jumat (11/7/2025). Launching ini menjadi tonggak awal dari total 295 koperasi desa dan kelurahan yang akan dioperasikan di seluruh wilayah Blora.

Peresmian dilakukan langsung oleh Bupati Blora, Arief Rohman, dengan simbolisasi pelepasan balon bersama jajaran Forkopimda. Usai prosesi, Bupati membuka Gedung Koperasi Merah Putih yang terletak di tepi Jalan Raya Ngawen–Kunduran. Di dalamnya tersedia berbagai produk lokal seperti sembako, makanan ringan, hingga kerajinan tangan karya warga desa.

“Hari ini kita meresmikan Koperasi Desa Merah Putih yang pertama. Ada produk-produk UKM, termasuk batik karya Muslimat dan Fatayat. Koperasi ini juga menjual berbagai kebutuhan pokok harian,” ujar Bupati Arief.

Ia menekankan pentingnya keberlanjutan koperasi ini untuk mendorong kemandirian dan pertumbuhan ekonomi desa. Bupati berharap, semua desa dan kelurahan yang telah memiliki akta pendirian koperasi dapat segera meluncurkan unit usaha masing-masing.

Total ada 271 desa dan 24 kelurahan di Kabupaten Blora yang sudah membentuk Koperasi Merah Putih dengan akta dan SK sah secara hukum. Pemerintah daerah melalui Dinas Perdagangan Koperasi UKM dan Dinas PMD akan memberikan pendampingan, supervisi, hingga menjalin koneksi dengan stakeholder terkait.

Baca Juga:  Gus Ipul Bandingkan Efisiensi Anggaran dengan Puasa: Hilangkan Sel Kanker dan Lemak Birokrasi!

“Kalau usahanya sembako, akan dihubungkan dengan Bulog. Kalau gas elpiji, kita tunggu regulasi teknisnya. Intinya, kita kawal agar koperasi bisa jalan dan menguntungkan masyarakat,” imbuh Bupati.

Kepala Dindagkop UKM Blora, Kiswoyo, membenarkan bahwa seluruh desa dan kelurahan sudah membentuk koperasi. Hanya tinggal peluncuran unit usahanya yang secara simbolis dimulai dari Desa Trembulrejo.

Kepala Desa Trembulrejo, Muhammad Imfroni, merasa bangga desanya menjadi lokasi peresmian perdana. “Kami bersyukur dipercaya. Semua pengurus kami ambil dari warga sendiri. Saat ini kami melayani kebutuhan harian warga, dan ke depan akan kami kembangkan sesuai potensi desa,” ujarnya.

Sebagai informasi, Koperasi Merah Putih adalah program pemerintah pusat untuk memperkuat ekonomi lokal dengan semangat gotong royong. Koperasi ini menjadi wadah bagi masyarakat desa untuk berpartisipasi aktif dalam pengelolaan usaha berbasis komunitas.

Sumber: infopublik.id

Share :

Baca Juga

Berita Unggulan

Sekolah Rakyat Blora Siap Beroperasi, 50 Siswa Kurang Mampu Mulai Belajar Gratis

Berita Unggulan

KAI Daop 6 Yogyakarta Berbagi 250 Paket Sembako untuk Porter

Berita

Perkuat Atasi Stunting, Pemkab Sleman Teken MoU dengan Baznas dan Bank Sleman 

Berita Unggulan

“Remember November – YOK JAKARTA”: Inisiatif GKR Bendara Promosikan Kreativitas dan Budaya Yogyakarta

Berita Unggulan

Mendagri Tito: Alumni IPDN Harus Profesional dan Siap Jadi Agen Perubahan

Daerah

PLTU Batang Serahkan Puluhan Hewan Kurban, Wujud Kepedulian untuk Warga Sekitar
Genangan Air di Tlogosari Kulon Cepat Surut, Pemkot Semarang Intens Upayakan Mitigasi Semarang

Daerah

Genangan Air di Tlogosari Kulon Cepat Surut, Pemkot Semarang Intens Upayakan Mitigasi Semarang

Berita

Warga Kepuharjo Gelar Upacara Adat Dandan Kali dan Aksi Tanam Pohon