Breaking News

Home / Berita Unggulan / Pendidikan

Sabtu, 12 April 2025 - 06:29 WIB

Jurnal JIL IAIN Pontianak Tembus Peringkat Q1 Asia

Jurnal JIL IAIN Pontianak Tembus Peringkat Q1 Asia: Simbol Prestasi Akademik Global. foto: Kemenag

Jurnal JIL IAIN Pontianak Tembus Peringkat Q1 Asia: Simbol Prestasi Akademik Global. foto: Kemenag

Journal of Islamic Law (JIL) IAIN Pontianak raih peringkat Q1 Asia versi SJR 2025. Ini bukti jurnal lokal bisa bersaing di tingkat global!

Kilasinformasi.com, 12 April 2025, — IAIN Pontianak kembali menorehkan tinta emas di dunia akademik internasional. Journal of Islamic Law (JIL), salah satu jurnal unggulan kampus ini, sukses menempati peringkat Quartile 1 (Q1) di Asia untuk kategori Arts and Humanities menurut Scimago Journal & Country Rank (SJR) 2025.

Prestasi ini diumumkan dalam laporan SJR edisi 7 April 2025 dan menjadi penanda bahwa jurnal ilmiah dari Indonesia mampu bersaing di panggung global. Tak tanggung-tanggung, JIL mencatat CiteScore SJR sebesar 1.023 hanya setahun setelah berhasil masuk indeks Scopus pada Januari 2024.

Baca Juga, Kilasinformasi: 55 Tahun UIN Walisongo: Menteri Abdul Mu’ti Pulang Kampus dan Bawa Pesan Penting Pendidikan

Lebih membanggakan lagi, JIL tidak hanya unggul di satu bidang. Jurnal ini juga tercatat dalam posisi strategis di beberapa kategori keilmuan di kawasan Asia:

  • Peringkat 1 Asia untuk Arts and Humanities (Miscellaneous)

  • Peringkat 2 untuk Social Sciences (Miscellaneous)

  • Peringkat 3 untuk Religious Studies

  • Peringkat 4 untuk bidang Law

Baca Juga, Kilasinformasi: UIN Sunan Ampel Surabaya Resmi Buka Fakultas Kedokteran

Rektor IAIN Pontianak, Prof. Syarif, menyampaikan apresiasi dan rasa bangga atas pencapaian tim jurnal. Dalam pernyataannya pada Jumat (11/4/2025), beliau menyebut keberhasilan ini sebagai tonggak penting yang seharusnya menjadi inspirasi bagi jurnal-jurnal lain di lingkungan perguruan tinggi.

“Kita bangga dan mengucapkan terima kasih kepada Dr. Muhammad Lutfi Hakim sebagai Editor-in-Chief JIL. Ini bukan hanya soal prestasi, tapi soal arah dan masa depan jurnal ilmiah Indonesia,” ujar Prof. Syarif.

Ia juga menegaskan bahwa penguatan jurnal ilmiah akan terus menjadi fokus strategi institusi dalam meningkatkan reputasi akademik secara nasional dan internasional.

Baca Juga, Kilasinformasi: Wildani Hefni: Perjalanan Seorang Santri Menjadi Dekan Fakultas Syariah UIN KHAS Jember

Editor-in-Chief JIL, Dr. Muhammad Lutfi Hakim, yang juga menjabat Koordinator Pusat Rumah Jurnal IAIN Pontianak, menyebut pencapaian ini sebagai hasil dari kerja kolektif yang solid. Ia tidak lupa menyampaikan terima kasih kepada seluruh tim editor, reviewer, hingga para penulis yang telah berkontribusi sejak awal.

Baca Juga:  Pendaftaran Jalur Prestasi SPAN PTKIN 2025 Ditutup Hari ini!!

“Ini bukan hanya keberhasilan jurnal, tapi bagian dari misi besar IAIN Pontianak menjadi kampus yang unggul di tingkat global,” ucap Lutfi.

Lebih dari sekadar pencapaian numerik, Lutfi menekankan bahwa keberhasilan ini membuka peluang kolaborasi global yang lebih luas. JIL kini terbuka bagi kontribusi akademisi internasional dengan tetap menjaga standar mutu dan integritas ilmiah.

Jurnal JIL pertama kali diterbitkan pada 2020, lahir dari inisiatif Lutfi yang saat itu masih menempuh studi doktoral di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Ia menggandeng kolega-koleganya sesama mahasiswa doktoral, seperti Fauzinuddin Faiz (UIN KHAS Jember), Hijrian Angga Prihantoro (UIN Sunan Kalijaga), dan Ali Akhbar Abaib (UNUSIA).

Dalam waktu singkat, JIL menunjukkan taji. Tahun 2022, jurnal ini meraih akreditasi SINTA 4 dan segera mengejar indeksasi Scopus. Upaya ini membuahkan hasil pada 2023, dan sejak itu JIL melesat ke SINTA 1 hingga akhirnya mengukuhkan diri sebagai jurnal Q1 versi SJR 2025.

Baca Juga, Kilasinformasi: STF UIN Jakarta Serahkan Beasiswa kepada 53 Mahasiswa Berkat Donasi Publik

Kisah sukses JIL menunjukkan bahwa dengan visi kuat, kerja keras tim, dan semangat kolaborasi, jurnal ilmiah lokal dapat menembus batas global. Journal of Islamic Law kini bukan hanya menjadi kebanggaan IAIN Pontianak, tapi juga simbol kemajuan akademik Indonesia di bidang hukum Islam.

Capaian ini membuka babak baru bagi jurnal-jurnal ilmiah tanah air: bahwa prestasi global bukanlah mimpi jika digerakkan dengan komitmen dan strategi yang tepat.

Sumber: Kementrian Agama

Share :

Baca Juga

Agama

Wakil Bupati Sleman Buka MTQ Tingkat Kabupaten Tahun 2025

Berita Unggulan

Peraturan Pemerintah Baru untuk Perlindungan Anak di Dunia Digital

Berita Unggulan

Tim Gabungan Terus Cari Korban Longsor Tambang Gunung Kuda Cirebon, 10 Tewas

Berita Unggulan

Siswa MAN 2 Kota Malang Raih The Best Male Participant of Junior Category di Istanbul Youth Summit 2025

Berita Unggulan

UIN KHAS Jember Gelar Konferensi Internasional Bahas Eco-Maqasid dan Etika Lingkungan

Berita Unggulan

Hari Lahir Pancasila 2025: Menteri Kebudayaan Tegaskan Pentingnya Penguatan Ideologi Bangsa

Berita Unggulan

Bupati Sleman Resmikan Kantor Baru Bank Sleman Cabang Godean, Pelayanan Kini Lebih Optimal

Berita Unggulan

Kemenperin Dorong Penetapan OVNI, Kawasan Industri Dijamin Aman dan Ramah Investasi