Breaking News

Home / Agama / Berita Unggulan / Daerah / Favorite / Pendidikan

Rabu, 15 Oktober 2025 - 14:17 WIB

Menag Nasaruddin Dorong Sinergi PTKIN dan Pesantren untuk Perkuat Ilmu dan Spiritualitas

Menag Nasaruddin dorong sinergi PTKIN dan pesantren untuk penguatan ilmu, spiritualitas, dan gerakan ekopesantren di Jawa Timur. foto: Dok Kemenag

Menag Nasaruddin dorong sinergi PTKIN dan pesantren untuk penguatan ilmu, spiritualitas, dan gerakan ekopesantren di Jawa Timur. foto: Dok Kemenag

Malang. VoiceJogja.com – Menteri Agama Nasaruddin Umar mendorong PTKIN dan pesantren saling bersinergi karena keduanya saling melengkapi. Pernyataan ini disampaikannya saat meluncurkan Program Pendampingan Pesantren oleh UIN Maulana Malik Ibrahim (Maliki) Malang, Rabu (15/10/2025).

“Gagasan agar kampus UIN menjadi pendamping pondok pesantren sangat baik. Seharusnya ada hubungan saling mendampingi: pesantren mendampingi UIN, dan UIN mendampingi pesantren,” ujar Menag. Ia menambahkan, kolaborasi ini bisa memperkuat pengembangan ilmu pengetahuan sekaligus spiritualitas Islam.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Kanwil Kemenag Jawa Timur Akhmad Sruji Bahtiar dan Rektor UIN Maliki Malang Ilfi Nur Diana menandatangani MoU terkait Sinergi Pendampingan Pesantren dalam manajemen konstruksi.

Program pendampingan pesantren UIN Maliki Malang memiliki tiga fokus utama:

  1. Pendampingan manajemen konstruksi pesantren, melibatkan dosen dan mahasiswa dari enam program studi teknik: Sipil, Arsitektur, Industri, Informatika, Mesin, dan Lingkungan.

  2. Pendampingan psikososial dan kesehatan, bekerja sama dengan Fakultas Psikologi dan Fakultas Kedokteran, sebelumnya telah dilakukan bagi santri korban peristiwa di Al-Khozini.

  3. Gerakan ekopesantren, melalui halaqah pengasuh pesantren se-Jawa Timur dengan tema fikih lingkungan dan pengabdian masyarakat mahasiswa.

Baca Juga:  Kementerian ATR/BPN Gandeng 4 Kementerian/Lembaga untuk Perkuat Pengelolaan Pertanahan dan Tata Ruang

“Kami ingin memastikan UIN Maliki Malang hadir bukan hanya untuk mahasiswa, tetapi juga masyarakat sekitar, termasuk pesantren. Dosen dan mahasiswa siap menjadi pendamping dalam mitigasi, sosial, riset, dan pengabdian masyarakat,” ujar Ilfi Nur Diana.

Acara ini turut dihadiri Staf Khusus Menag Bidang Kebijakan Publik, Media, dan SDM Ismail Cawidu; Kepala Biro Humas dan Komunikasi Publik Kemenag Thobib Al Asyhar; serta Rektor UIN Sunan Ampel Surabaya Muzakki.

sumber: Dok Kemenag

Share :

Baca Juga

Berita Unggulan

Jaga Standar dan Mutu Produk UMKM Condongcatur, Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Sleman Gelar Bimtek Penyuluhan Keamanan Pangan

Pendidikan

Disdikbud Batang Teken Pakta Integritas

Berita Unggulan

Kolaborasi Pariwisata DIY: Budaya Lokal Dibangkitkan Lewat Teknologi

Daerah

Wali Kota Mbak Ita Ajak Masyarakat Rayakan Tahun Baru dengan Semangat Perbaikan Diri Semarang

Berita Unggulan

Menteri Pekerjaan Umum Tinjau Perbaikan Jalur Pantura Jateng untuk Persiapan Mudik Lebaran 2025

Berita Unggulan

Sertifikat Elektronik: Solusi Aman Dokumen Kepemilikan Tanah Menghadapi Risiko Bencana

Berita Unggulan

Hadiri Rakornas Pengelolaan Sampah, Danang: Pemkab Sleman Dukung Wacana Pengolah Sampah Jadi Energi Listrik

Berita Unggulan

Guru Besar UIN Jakarta Harap Pers Kawal Peningkatan Indeks Negara Hukum Indonesia