Breaking News

Home / Favorite / Olahraga / Uncategorized

Kamis, 3 Juli 2025 - 16:09 WIB

Menpora Dito Apresiasi Sumbar Jadikan Pencak Silat Ekstrakurikuler Wajib di Sekolah

Menpora Dito puji Sumatera Barat jadikan pencak silat ekstrakurikuler wajib sebagai upaya membentuk karakter dan bibit atlet masa depan. Foto: Kemenpora

Menpora Dito puji Sumatera Barat jadikan pencak silat ekstrakurikuler wajib sebagai upaya membentuk karakter dan bibit atlet masa depan. Foto: Kemenpora

Langkah berani Sumatera Barat menjadikan pencak silat sebagai ekstrakurikuler wajib di sekolah mendapat pujian langsung dari Menpora Dito Ariotedjo. Kebijakan ini dinilai strategis dalam membentuk karakter dan bibit atlet masa depan.

Isuenasional, Padang – Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI), Dito Ariotedjo, menyampaikan apresiasi tinggi kepada Pemerintah Provinsi Sumatera Barat dan Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Sumbar atas kebijakan menjadikan pencak silat sebagai kegiatan ekstrakurikuler wajib di sekolah-sekolah.

Pernyataan tersebut disampaikan Menpora saat menghadiri pelantikan Pengurus IPSI Sumbar periode 2025–2029 di Auditorium Gubernuran, Padang, pada Kamis (3/7).

“Kami sangat mengapresiasi. Bahkan sebelum datang ke sini, saya sudah mendengar bahwa Sumatera Barat adalah salah satu daerah yang telah menetapkan pencak silat sebagai ekstrakurikuler wajib. Ini langkah yang sangat baik,” kata Menpora Dito.

Menurutnya, langkah ini tidak hanya mendorong siswa untuk aktif dalam kegiatan olahraga, tetapi juga penting dalam membentuk karakter generasi muda. Pencak silat dinilai kaya akan nilai-nilai luhur bangsa Indonesia seperti hormat, sopan santun, disiplin, dan semangat juang.

Baca Juga:  Honda DBL With Kopi Good Day 2025 Yogyakarta Resmi Ditutup, Danang : Wadah Pembinaan Generasi Muda

“Dengan memasukkan pencak silat dalam sistem pendidikan formal, saya yakin Sumatera Barat akan melahirkan generasi yang unggul secara fisik, mental, dan moral,” ujar Dito.

Lebih lanjut, ia berharap langkah Provinsi Sumatera Barat ini dapat menjadi contoh bagi daerah lain di Indonesia untuk mengintegrasikan pencak silat dalam dunia pendidikan.

“Ini kebijakan yang sangat strategis. Pencak silat bukan hanya alat prestasi, tapi juga alat pembentukan jati diri bangsa,” tambahnya.

Dito juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada Gubernur Sumbar dan pengurus IPSI atas komitmen terhadap pelestarian dan pengembangan seni bela diri warisan bangsa ini.

Sumber: Kemenpora

Share :

Baca Juga

Berita Unggulan

Ayo Gabung Program Garuda Academy

Berita

Wakil Bupati Dorong TJSP Sleman Bisa Berikan Kontribusi Signifikan Bagi Kesejahteraan Masyarakat

Berita Unggulan

Jadwal Piala Kemerdekaan 2025: Indonesia U-17 Hadapi Tajikistan di Laga Perdana

Berita Unggulan

PSSI Luncurkan Logo HUT ke-95

Berita Unggulan

Gebyar UMKM Mantrijeron 2025: Dari Senam Pagi hingga Fashion Show, Warga Siap Rayakan Kemandirian Lokal

Berita Unggulan

Pedro Matos, Gelandang Portugal yang Siap Kawal Lini Tengah Semen Padang di Liga 1 2025/26

Berita Unggulan

Meski gugur Di Liga Champions, Diego Simeone Sebut Atletico Buat Madrid Menderita

Berita Unggulan

Indonesia Jadi Juara Grup B Badminton Asia Mixed Team Championships 2025 Usai Kalahkan Malaysia, Ini Sorotan Pertandingannya!