Breaking News

Home / Pendidikan

Jumat, 14 Maret 2025 - 16:18 WIB

Sosialisasi Buku Kuliah Keistimewaan Yogya di Kulon Progo

Penulis Dr. Haryadi Baskoro menyerahkan buku kepada
 Bupati Kulon Progo DIY Dr. Agung Setyawan ST, MSc, MM. foto : Istimewa

Penulis Dr. Haryadi Baskoro menyerahkan buku kepada Bupati Kulon Progo DIY Dr. Agung Setyawan ST, MSc, MM. foto : Istimewa

Kilasinformasi.com, 14 Maret 2025, – .Penulis Dr. Haryadi Baskoro menyerahkan buku “Kuliah Keistimewaan Yogya kepada Bupati Kulon Progo Dr. Agung Setyawan ST, MSc, MM., sebagai ucapan selamat atas pelantikannya untuk periode 2025-2030. Buku yang diterbitkan  Penerbit Graha Ilmu ini diharapkan menjadi referensi tentang sejarah dan konsep pembangunan menurut UU Keistimewaan DIY (UU Nomor 13 Tahun 2012).

Perbincangan Bupati Dr. Agung Setyawan ST, MSc, MM. dengan
jejaring multi stakeholder mitra pembangunan Kulon Progo Foto : istimewa

Dalam buku ini dijelaskan bahwa semangat Keistimewaan Yogya adalah sinergi dan kolaborasi. Dalam konteks pembangunan DIY ada konsep kolaborasi 5K (Kraton, Kaprajan/Pemerintah, Kampus, Kampung, Komunitas). Dr. Haryadi menambahkan, Dalam pendekatan pembangunan juga dikenal konsep sinergi elemen-elemen ABGC, yaitu Akademisi, Bisnis, Government, Community.
Baca Juga, Kilasinformasi : Sosiàlisasi Buku Kuliah Keistimewaan Yogyà Di Sleman
Dengan semangat sinergi-kolaborasi pembangunan itu maka audiensi dengan Bupati Kulon Progo kali ini juga menghadirkan beberapa stakeholder. Pertama, Ps Arief Arianto yang mewakili Ps Daniel Benyamin Warroka dan pihak investor yang tertarik untuk mendukung pembangunan di Kulon Progo. Kedua, Ps Budi yang mewakili jejaring pengusaha di Yogyakarta. Ketiga, Pulung Wahyu Pinto SH dari HP Managemen yang mewakili jejaring mitra pembangunan Kabupaten Murung Raya di Provinsi Kalimantan Tengah.

Bupati Dr. Agung Setyawan ST, MSc, MM. berfoto bersama
jejaring multistakeholder mitra pembangunan Kulon Progo Foto : Istimewa

Pulung W Pinto mengatakan, Kerjasama pembangunan bukan hanya lintas elemen di dalam sebuah kabupaten. Menghadapi tantangan yang semakin berat, kolaborasi bisa lintas kabupaten di Indonesia. Sebagai contoh, dengan potensi pertanian yang bagus, Kabupaten Kulon Progo ini bisa bersinergi dengan Kabupaten Murung Raya di Provinsi Kalimantan Tengah. Apalagi bupati terpilih, Heriyus Midel Yoseph juga visioner. Pulung juga melihat ada peluang kolaborasi lain, misalnya antara Bandara YIA di Kulon Progo dengan Bandara Tjilik Riwut di Palangkaraya, karena sama-sama mempunyai visi ekonomi dan kultural yang kuat.(HMT)
Baca Juga:  Presiden Prabowo Pimpin Upacara Parade Senja di Akmil Magelang, Simbol Kebersamaan Kepemimpinan Nasional

Share :

Baca Juga

Berita Unggulan

Kemendikdasmen Tingkatkan Literasi dan Sastra di Jawa Tengah

Pendidikan

Rayakan Kelulusan dengan Aksi Sosial, Siswa SMK Bintara Batang Sedekahkan Seragam untuk Adik Kelas

Berita Unggulan

APEC Sepakat Dorong Pendidikan Berkualitas dan Digitalisasi Inklusif di Kawasan Asia Pasifik

Berita

STIE YKPN Gelar Dies Natalis ke-45, Danang: Bantu Program Sleman Pintar Plus Plus

Berita Unggulan

Kemenag Targetkan Pencairan Dana BOS dan PIP Santri Sebelum Lebaran 2025

Pendidikan

Dua Siswi MI An-Nashriyah Lasem Sabet Juara Olimpiade Orbit Ainun Habibie Tingkat Nasional

Berita

Sosok Pangeran Purbaya Dalam Tiga Wajah

Pendidikan

Sekolah Rakyat: Sekolah Unggulan Gratis untuk Anak-anak dari Keluarga Miskin