Isuenasional, Blora – Pemerintah Kabupaten Blora mulai merealisasikan program nasional Koperasi Merah Putih dengan meresmikan koperasi pertama di Desa Trembulrejo, Kecamatan Ngawen, Jumat (11/7/2025). Launching ini menjadi tonggak awal dari total 295 koperasi desa dan kelurahan yang akan dioperasikan di seluruh wilayah Blora.
Peresmian dilakukan langsung oleh Bupati Blora, Arief Rohman, dengan simbolisasi pelepasan balon bersama jajaran Forkopimda. Usai prosesi, Bupati membuka Gedung Koperasi Merah Putih yang terletak di tepi Jalan Raya Ngawen–Kunduran. Di dalamnya tersedia berbagai produk lokal seperti sembako, makanan ringan, hingga kerajinan tangan karya warga desa.
“Hari ini kita meresmikan Koperasi Desa Merah Putih yang pertama. Ada produk-produk UKM, termasuk batik karya Muslimat dan Fatayat. Koperasi ini juga menjual berbagai kebutuhan pokok harian,” ujar Bupati Arief.
Ia menekankan pentingnya keberlanjutan koperasi ini untuk mendorong kemandirian dan pertumbuhan ekonomi desa. Bupati berharap, semua desa dan kelurahan yang telah memiliki akta pendirian koperasi dapat segera meluncurkan unit usaha masing-masing.
Total ada 271 desa dan 24 kelurahan di Kabupaten Blora yang sudah membentuk Koperasi Merah Putih dengan akta dan SK sah secara hukum. Pemerintah daerah melalui Dinas Perdagangan Koperasi UKM dan Dinas PMD akan memberikan pendampingan, supervisi, hingga menjalin koneksi dengan stakeholder terkait.
“Kalau usahanya sembako, akan dihubungkan dengan Bulog. Kalau gas elpiji, kita tunggu regulasi teknisnya. Intinya, kita kawal agar koperasi bisa jalan dan menguntungkan masyarakat,” imbuh Bupati.
Kepala Dindagkop UKM Blora, Kiswoyo, membenarkan bahwa seluruh desa dan kelurahan sudah membentuk koperasi. Hanya tinggal peluncuran unit usahanya yang secara simbolis dimulai dari Desa Trembulrejo.
Kepala Desa Trembulrejo, Muhammad Imfroni, merasa bangga desanya menjadi lokasi peresmian perdana. “Kami bersyukur dipercaya. Semua pengurus kami ambil dari warga sendiri. Saat ini kami melayani kebutuhan harian warga, dan ke depan akan kami kembangkan sesuai potensi desa,” ujarnya.
Sebagai informasi, Koperasi Merah Putih adalah program pemerintah pusat untuk memperkuat ekonomi lokal dengan semangat gotong royong. Koperasi ini menjadi wadah bagi masyarakat desa untuk berpartisipasi aktif dalam pengelolaan usaha berbasis komunitas.
Sumber: infopublik.id


















