YOGYAKARTA, voicejogja.com – Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta melaksanakan Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila Tahun 2025 bertema “Pancasila Perekat Bangsa Menuju Indonesia Raya”, bertempat di Lapangan Monumen Pahlawan Pancasila Komplek Yonif 403 Kentungan Condongcatur Depok Sleman, Rabu (1/10/2025) pagi.

Suasana prosesi upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila di komplek Lapangan Yonis 403 Kentungan Condongcatur Depok Sleman.
Hadir dalam Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila, Wakil Gubernur DIY KGPAA Paku Alam X, Wakapolda DIY Brigjen Pol Eddy Djunaedi, Kabinda DIY Brigjen TNI Firyawan, Ketua DPRD Kota Yogyakarta FX. Wisnu Sabdono Putro.
Selanjutnya, Ketua Pengadilan Tinggi Yogyakarta Prof Herry Swantoro, Wakajati DIY Neva Sari Susanti, Kepala Perwakilan Bank Indonesia DIY Sri Darmadi Sudibyo serta unsur Forkopimda DIY dan Kabupaten Sleman serta sejumlah tokoh masyarakat.
Upacara dipimpin langsung oleh Wakil Gubernur Akademi Angkatan Udara (Wagub AAU), Marsma TNI Bonang Bayuaji G serta diikuti sekitar 200 peserta dari unsur TNI, Polri, ASN, mahasiswa, pelajar, dan elemen masyarakat DIY.
Setelah laporan dari Komandan Upacara kepada Inspektur Upacara dilanjutkan dengan mengheningkan cipta yang dipimpin oleh Inspektur Upacara. Setelah itu, dilaksanakan pembacaan Teks Pancasila, pembukaan Undang-Undang Dasar 1945, dan pembacaan Ikrar kesetiaan terhadap Pancasila yang dibacakan oleh Wakil Ketua DPRD DIY, Budi Waljiman.
“Pancasila sebagai ideologi bangsa harus senantiasa dijaga dan diamalkan untuk memperkokoh keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia, serta menjadi sumber kekuatan dalam memperjuangkan kebenaran dan keadilan,” ucapnya.

Foto Pahlawan Revolusi turut dipamerkan untuk mengenang peristiwa G30S
Usai pelaksanaan upacara dilakukan peninjauan Monumen Pahlawan Pancasila sebagai bentuk penghormatan kepada para pahlawan revolusi yang gugur pada peristiwa G30S/PKI 1965.
Peringatan Hari Kesaktian Pancasila ini menjadi momentum penting untuk meneguhkan kembali nilai-nilai Pancasila sebagai dasar persatuan bangsa. Kehadiran para pemimpin daerah menunjukkan komitmen bersama dalam menjaga persatuan, memperkuat gotong royong, serta membangun semangat kebangsaan di tengah masyarakat. (Wsn/Mbah M)
Editor : Mukhlisin Mustofa/Red


















